STUDI KASUS MANAJEMEN DAN ORGANISASI PERUSAHAAN PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI, Tbk
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum
wr.wb.
Puji dan syukur
kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah-Nya yang telah
dilimpahkan bagi kita, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah
yang berjudul “Manajemen dan Organisasi PT. AQUA GOLDEN MISSISSIPPI, Tbk.”
ini dapat diselesaikan dengan baik.
Aqua
adalah sebuah merek air minum dalam kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh PT Aqua
Golden Mississippi Tbk. Selain di Indonesia, Aqua juga dijual di Malaysia,
Singapura, dan Brunei. Aqua adalah merek AMDK dengan penjualan terbesar di
Indonesia sehingga menarik untuk dibahas tentang manajemen,
organisasi, budaya organisasi, analisis POAC, dan analisis SWOT.
Kami selaku
penyusun menyadari sepenuhnya bahwa makalah yang disusun ini masih belum atau
jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik yang bersifat membangun kami
sangat butuhkan untuk memperbaiki kesalahan kami dilain kesempatan.
Semoga
makalah ini dapat bermanfaat, dan tidak lupa kami mengucapkan banyak
terimakasih atas segala bentuk dukungan data dari berbagai pihak dan sumber
informasi di internet demi kelangsungan penyeselesaian dalam penulisan makalah
yang kami buat ini.
Jakarta,
24 Oktober 2017
Kelompok
4
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Aqua adalah sebuah
merek air minum dalam kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh PT Aqua Golden
Mississippi Tbk di Indonesia sejak tahun 1973. Selain di Indonesia, Aqua juga
dijual di Malaysia, Singapura, dan Brunei. Aqua adalah merek AMDK dengan
penjualan terbesar di Indonesia dan merupakan salah satu merek AMDK yang paling
terkenal di Indonesia, sehingga telah menjadi seperti merek generik untuk AMDK.
Aqua yang pada awalnya
memiliki kesulitan dalam penjualan karena masyarakat pada waktu itu belum
mengetahui mengenai air yang dikemas enggan untuk membelinya, namun seiring
berjalannya waktu Aqua akhirnya menjadi produsen yang dikenal diseluruh
Indonesia dan menjadi pemimpin pasar AMDK.
Melihat perkembangan Aqua sebagai produsen AMDK yang cukup pesat
dari waktu ke waktu penyusun ingin mengetahui secara lebih mendalam bagaimana
manjemen dan organisasi, bagaimana POAC yang telah dilakukan PT. Aqua Golden Missisippi hingga bisa sampai sekarang ini.
1.2.
Rumusan Masalah
Bagaimana sejarah singkat PT. Aqua
Golden Mississippi, Tbk.?
Apa saja produknya?
Bagaimana Budaya organisasi yang
ada di PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk.?
Bagaimana penerapan manajemen
(POAC) yang dijalani?
Apa saja SWOT dari PT. Aqua Golden
Mississippi, Tbk.?
1.3.
Tujuan
a)
Mengetahui
Sejarah Berdirinya PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk.
b)
Mengetahui
produk yang dihasilkan PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk.
c)
Mengetahui
budaya organisasi yang diterapkan PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk.
d)
Mengetahui
bagaimana penerapan manajemen (POAC)
e)
Mengetahui SWOT
dari produk produk PT. Aqua Golden Mississippi, Tbk.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Sejarah Singkat Perusahaan PT. AQUA GOLDEN MISSISSIPPI, Tbk.
PT
Aqua Golden Mississippi, selaku perusahaan pertama dari Aqua Group, didirikan
pada tahun 1973 di Indonesia. Ide mendirikan perusahaan AMDK timbul ketika
Tirto bekerja sebagai pegawai Pertamina pada awal tahun 1970-an dan pegawai
Petronas pada awal dekade 1980-an. Ketika itu Tirto bertugas menjamu delegasi
sebuah perusahaan Amerika Serikat. Namun jamuan itu terganggu ketika istri
ketua delegasi mengalami diare yang disebabkan karena mengonsumsi air yang
tidak bersih. Tirto kemudian mengetahui bahwa tamu-tamunya yang berasal dari
negara barat tidak terbiasa meminum air minum yang direbus, tetapi air yang
telah disterilkan.
Ia dan saudara-saudaranya mulai mempelajari
cara memproses air minum dalam kemasan di Bangkok, Thailand. Tirto mendirikan pabrik pertamanya di Pondok Ungu, Bekasi, dan menamai pabrik itu PT Golden Mississippi dengan
kapasitas produksi enam juta liter per tahun. Produksi pertama Aqua diluncurkan
dalam bentuk kemasan botol kaca ukuran 950 ml dengan harga jual Rp. 75, hampir
dua kali lipat harga bensin yang ketika itu bernilai Rp.46/liter.
Saat ini, terdapat 14
pabrik yang memproduksi Aqua dengan kepemilikan berbeda-beda (3 pabrik dimiliki
oleh PT Tirta Investama, 10 pabrik dimiliki oleh PT Aqua Golden Mississippi,
dan pabrik di Berastagi, Sumatera Utara dimiliki oleh PT Tirta Sibayakindo). Posisinya
yang kuat disebabkan oleh faktor Aqua sebagai produk air mineral yang pertama
kali hadir di Indonesia serta strategi promosi dan pemasaran yang gencar.
Metode promosi yang digunakan adalah terutama melalui iklan di media elektronik
dan cetak, mensponsori berbagai acara, serta instalasi iklan billboard secara
luas.
Jenis-jenis
Produk yang dihasilkan :
(i)
Kemasan Aqua
·
Gelas plastik (plastic cup): 240ml
·
PET: 330ml, 600ml dan 1500ml
·
PET Click n Go: 750ml
·
Galon: 19 liter
·
Reflections Glass Bottle: 380ml
(ii)
Mizone
Mizone merupakan
merek minuman isotonik bernutrisi dari produsen Aqua. Mizone tersedia dalam
kemasan botol PET 500ml dalam enam pilihan rasa:
·
Lychee Lemon
·
Orange Lime
·
Apple Guava
·
Activ
·
Fres'in Juicy Strawberry
·
Fres'in Crispy Apple
2.2.
Budaya Organisasi Perusahaan
AQUA Group
menerapkan nilai-nilai Danone Group, yang menggambarkan visi dan etika binis
kami yang unik. Sejarah nilai-nilai ini mencerminkan komitmen perusahaan kami
terhadap komunikasi yang terbuka dan kerja bersama. Nilai-nilai Danone dibangun
oleh masukan karyawan Danone (Danoner) mengenai nilai-nilai penting apa yang
semestinya menggerakkan perusahaan. Hasil kolaborasi ini adalah empat
nilai-nilai Danone yang menjadi bagian yang dihormati dan menyatu dalam
kegiatan kami sehari-hari. Nilai-nilai ini memandu pengambilan keputusan dan
juga cara pandang profesional kami. Nilai-nilai ini melindungi dan memelihara
hal yang benar-benar spesial dari budaya Danone.
1
Kemanusiaan
v Berbagi
Jujur terhadap diri kita sendiri dan orang lain menciptakan dialog, keterbukaan dan kerjasama tim.
Jujur terhadap diri kita sendiri dan orang lain menciptakan dialog, keterbukaan dan kerjasama tim.
v Tanggung
Jawab
Kami memperhatikan keselamatan manusia dan produk dengan seksama, seperti juga kepada alam dan masyarakat.
Kami memperhatikan keselamatan manusia dan produk dengan seksama, seperti juga kepada alam dan masyarakat.
v Penghargaan
Terhadap Orang Lain
Kami peka terhadap perbedaan budaya, memperlakukan setiap orang dengan penghargaan yang sama, dan membantu pengembangan para mitra bisnis kami.
Kami peka terhadap perbedaan budaya, memperlakukan setiap orang dengan penghargaan yang sama, dan membantu pengembangan para mitra bisnis kami.
2
Kedekatan
v Kemudahan
Akses
Gaya manajemen kami adalah mudah ditemui dan terus terang.Kredibilitas
Jujur kepada diri sendiri dan mengambil tanggung jawab atas beragam tindakan kami.
Gaya manajemen kami adalah mudah ditemui dan terus terang.Kredibilitas
Jujur kepada diri sendiri dan mengambil tanggung jawab atas beragam tindakan kami.
v Empati
Berhubungan dengan para pelanggan, para pemasok dan para pelanggan dengan cara yang tulus untuk membangun ikatan-ikatan dalam membeli dan menjual.
Berhubungan dengan para pelanggan, para pemasok dan para pelanggan dengan cara yang tulus untuk membangun ikatan-ikatan dalam membeli dan menjual.
3
Keterbukaan
v Rasa Ingin
Tahu
Kesadaran akan apa yang dikerjakan sekarang dan secara proaktif merencanakan masa depan. Dengan menolak cara-cara kerja lama dan usang, kami membuka pikiran kami bagi ide-ide baru dengan penuh imajinasi.
Kesadaran akan apa yang dikerjakan sekarang dan secara proaktif merencanakan masa depan. Dengan menolak cara-cara kerja lama dan usang, kami membuka pikiran kami bagi ide-ide baru dengan penuh imajinasi.
v Kelincahan
Melambangkan sifat kami yang penuh semangat dan energi, dengan cepat bereaksi terhadap beragam situasi dengan sikap fleksibel dan beradaptasi.
Melambangkan sifat kami yang penuh semangat dan energi, dengan cepat bereaksi terhadap beragam situasi dengan sikap fleksibel dan beradaptasi.
v Dialog
Gaya manajemen kami adalah informal, mendorong sikap mendengar secara aktif dan diskusi terbuka. Kami mendorong perdebatan dan menerima beragam pandangan yang berbeda.
Gaya manajemen kami adalah informal, mendorong sikap mendengar secara aktif dan diskusi terbuka. Kami mendorong perdebatan dan menerima beragam pandangan yang berbeda.
4
Antusiasme
v Keberanian
Bebas untuk berpikir dan bertindak secara mandiri, kami mengambil resiko secara cerdas dan mencari jalur-jalur baru yang berbeda. Kami dapat dengan percaya diri mengatasi kegagalan.
Bebas untuk berpikir dan bertindak secara mandiri, kami mengambil resiko secara cerdas dan mencari jalur-jalur baru yang berbeda. Kami dapat dengan percaya diri mengatasi kegagalan.
v Semangat
Kami bekerja dan memimpin dengan penuh keyakinan. Bekerja adalah suatu kesenangan saat kami bisa melampaui apa yang diharapkan dan mencapai keunggulan.
Kami bekerja dan memimpin dengan penuh keyakinan. Bekerja adalah suatu kesenangan saat kami bisa melampaui apa yang diharapkan dan mencapai keunggulan.
v Hasrat
menerima tantangan
Dengan sikap yang optimis dan penuh semangat, kami bersemangat untuk tumbuh dan memimpin.
Dengan sikap yang optimis dan penuh semangat, kami bersemangat untuk tumbuh dan memimpin.
2.3.
Proses Manajemen (POAC)
2.3.1.
Planning
Dalam sebuah kegiatan
usahanya, Tirto mengingatkan karyawannya bahwa 60 % dari apa yang mereka jual
adalah pelayanan. Perencanaan yang
akan dilakukan didasarkan sumber visi dan misi yang telah dibuat.
a. Visi
Perusahaan
(1) Memberikan hidrasi berkualitas
untuk kesehatan yang lebih baik bagi sebanyak mungkin masyarakat indonesia
melalui produk dan layanan.
(2) Membangun organisasi yang
dinamis, terbuka, beretika dengan budaya pembelajaran yang memberikan kesempatan berkembang yang unik bagi karyawan.
(3) Menjadi acuan dalam pembangunan berkelanjutan, melindungi sumberdaya airnya, melestarikan lingkungan, memberdayakan masyarakat dan mempromosikan serta mendorong masyarakat untuk menjadi lebih “bertanggung
jawab terhadap lingkungan”.
b. Misi
Perusahaan
“Memberikan
kesehatan melalui pangan kepada sebanyak mungkin orang.”
c. Tujuan
Perusahaan
Tujuan
utama dari tiap perusahaan yang menjalankan usahanya adalah profit. Dan demi
mencapai tujuan tersebut Aqua dari tahun ke tahun melakukan inovasi produknya
sehingga dapat meningkatkan pendapatannya dan menjadikan produknya tetap ada
dipasaran, serta selalu menjaga kualitasnnya supaya dapat bersaing dengan merk
baru.
d.
Sasaran
produk AQUA ditunjukan kepada beberapa kalangan :
1.
Produk
AQUA sendiri ditunjukan untuk semua kalangan dan berbagai jenis umur
2.
AQUA
Reflection, ditujukan kepada konsumen premium dengan
pribadi modern, dinamis, dan selalu ingin maju dalam hidup serta diimbangi
dengan tubuh / yang sehat dari dalam
3.
Mizone, ditujukan kepada para konsumen minuman isotonic dan
konsumen mineral water berasa dan beraroma buah.
e.
Analisis
SWOT
1.Strengths (Kekuatan)
:
ü Brand Aqua Danone sangat
kuat
ü Aqua Danone sebagai
market leader bisnis air mineral (pangsa pasar 60%)
ü Memasarkan produk tidak
susah, karena konsumen sudah mengetahui kualitas produk
ü Kemasan Aqua semakin
beragam ( dari kemasan gelas, botol kecil, sedang hingga galon )
ü Menggunakan manajemen
sumber daya air yang canggih.
ü Inovasi terbaru tutup
Aqua Galon yang unik dan inovatif, segel transparan dengan hologram
ü Agen penjualan Aqua yang
tersebar dimana-mana
2.
Weaknesses (Kelemahan) :
ü Kendali pasokan / stok
barang berada di tangan Principal / Main Distributor
ü Diperlukan Modal Kerja
yang cukup besar
ü Ketika musim hujan
penjualan turun dan Arus Kas terbenam di Stok Barang.
ü Air mineral Aqua masih
menggunakan proses Ozonisasi, sehingga menimbulkan stigma negatif pada
masyarakat
3.
Opportunities (Peluang) :
ü Jenjang menuju strata
Distributor terbuka lebar
ü Mempunyai peluang untuk
merambah ke agen-agen kecil yang belum mempunyai pasar lokal
ü Sosialisasi ke
masyarakat mengenai pentingnya mengkonsumsi air mineral yang bersih dan
higienis dimana Aqua memiliki semua kriteria yang dibutuhkan
ü Pemberian bantuan Aqua
untuk wilayah terpencil merupakan salah satu promosi Aqua bahwa Aqua juga
perduli terhadap sesama
ü Air PDAM yang sekarang
sudah tidak memungkinkan untuk dikonsumsi, maka Pemerintah menganjurkan kepada
masyarakat agar mengkonsumsi air mineral dalam kemasan
4.
Threats
(Ancaman) :
ü Mulai muncul
produk-produk air mineral baru
ü Sekarang ini banyak
bermunculan depo-depo air minum isi ulang dikawasan padat penduduk dimana harga
yang ditawarkan jauh lebih murah dibanding Aqua
ü Adanya kenaikan bahan
baku untuk kemasan, seperti plastik untuk label dan bahan untuk pembuatan
gallon
ü Tidak stabilnya nilai
tukar rupiah terhadap mata uang asing
ü Melemahnya daya beli
konsumen
ü Biaya pengiklanan yang
tidak murah
2.3.2.
Organizing (Pengorganisasian)
Uraian
Pekerjaan :
1.
Rapat Umum Pemegang Saham / RUPS
Bertindak sebagai pemilik modal yang mempunyai wewenang tertinggi dalam perusahaan dan bertugas mengangkat dan meminta pertanggungjawaban direksi.
2. Dewan Komisaris, bertugas :
Ø Melakukan pengawasan atas jalannya usaha PT dan
memberikan nasihat kepada direktur dalam melakukan tugas, dewan direksi
berdasarkan kepada kepentingan PT dan sesuai dengan maksud dan tujuan PT.
Ø Kewenangan khusus dewan komisaris, bahwa dewan
komisaris dapat diamanatkan dalam anggaran dasar untuk melaksanakan tugas-tugas
tertentu direktur, apabila direktur berhalangan atau dalam keadaan tertentu
2. Direktur Utama, bertugas :
Ø Memimpin perusahaan dengan menerbitkan
kebijakan-kebijakan perusahaan memilih, menetapkan, mengawasi tugas dari
karyawan dan kepala bagian (manajer)
Ø Menyetujui anggaran tahunan perusahaan
Ø Menyampaikan laporan kepada pemegang saham atas
kinerja perusahaan
3.
Direktur Keuangan Finance & Accounting, bertugas :
Ø Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data
dan informasi keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan
perusahaan secara akurat dan tepat waktu.
Ø Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan,
pelaporan dan pembayaran kewajiban pajak
Ø Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol
arus kas perusahaan (cashflow), terutama pengelolaan piutang dan hutang,
sehingga memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan
kesehatan kondisi keuangan.
Ø Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan
anggaran perusahaan, dan mengontrol penggunaan anggaran
Ø Merencanakan dan mengkoordinasikan pengembangan
sistem dan prosedur keuangan dan akuntansi, serta mengontrol pelaksanaannya
untuk memastikan semua proses dan transaksi keuangan berjalan dengan tertib dan
teratur, serta mengurangi risiko keuangan.
Ø Mengkoordinasikan dan melakukan perencanaan dan
analisa keuangan
4. Direktur Pemasaran Sales & Marketing, bertugas :
Ø Menentukan harga jual, produk yang akan
dilaunching, jadwal kunjungan serta system promosi untuk memastikan tercapainya
target penjualan
Ø Memonitor perolehan order serta merangkumkan
forecast untuk memastikan kapasitas produksi terisi secara optimal
Ø Memonitor jumlah stock seluruh Dept. Sales
& Marketing untuk memastikan umur stock perusahaan tidak melebihi target
yang telah ditentukan.
Ø Menganalisa dan mengembangkan strategi
marketing untuk meningkatkan jumlah pelanggan dan area sesuai dg target yang
ditentukan
Ø Menganalisa dan memberikan arah pengembangan
design & warna, untuk memastikan pengembangan produk sesuai dengan
kebutuhan pasar
Ø Melakukan evaluasi kepuasan pelanggan dari
hasil survey seluruh sales team untuk memastikan tercapainya target kepuasan
pelanggan yang ditentukan
Ø Menerapkan budaya, sistem, dan peraturan intern
perusahaan serta menerapkan manajemen biaya, untuk memastikan budaya perusahaan
dan sistem serta peraturan dijalankan dengan optimal
5. Direktur Personalia, bertugas :
Ø Merencanakan perekrutan karyawan sesuai dengan
kebutuhan masing-masing departemen.
Ø Mengatur kegiatan yang berhubungan dengan
karyawan dan menciptakan suasana kerja yangnyaman dan berdisiplin.
Ø Menampung dan mencari keluhan karyawan.
Ø Mengatur dan merencanakan training untuk
peningkatan ketrampilan karyawan.
Ø Bertanggungjawab terhadap disiplin kerja
karyawan.
6. Direktur Produksi, bertugas :
Ø Mengendalikan semua proses produksi perusahaan.
Ø Mengontrol jalannya proses produksi
Ø Bertanggung jawab atas kelancaran proses
produksi.
Ø Bertanggung jawab atas hasil produksi.
2.3.3.
Actuating
Idenya adalah menyalurkan air minum yang diproduksinya melalui
pipa ke pengusaha pembotolan swasta untuk dikemas dan distribusi ke saluran
pengecer. Direktur PDAM Jaya memperkirakan bahwa air yang dipasarkan dibawah
susunan tertentu akan berharga jauh lebih murah dari pada merek-merek dagang
air dalam botol yang sekarang beredar. Hotel kelas satu di Jakarta sekarang,
mengoperasikan instalasi sistem air bersihnya sendiri sehingga para tamu dapat
meminum air kran.
Dalam iklannya AQUA menekankan asal dari air dan proses
produksinya. Asal dari AQUA adalah benar-benar “sumber air yang mengalir”,
bukan air tanah yang dipompa kepermukaan tanah. Merek-merek lain air yang
diproduksi Grup AQUA menggunakan air yang dipompa, tapi tidak menggunakan nama
AQUA.
Truk-truk yang diperlengkapi dengan tangki 10.000 liter yang
berupa baja tahan karat membongkar air pada instalasi pemroses. Disana air
diolah disucikan . Tidak ada bahan kimia, mineral, atau penyedap ditambahkan.
Setelah diproses, AQUA dikemas dalam penampung lebar untuk export penjualan
eceran . Di Jakarta AQUA memasok air bersih pada kapal perang asing yang masuk dengan menggunakan truk-truk tangki
besi stainless.
Satu hal yang mengejutkan, uji pemasaran di Terminal besar di
Jakarta dan sepanjang jalan Pantura membuktikan bahwa orang-orang Indonesia ada
kemauan untuk membeli air dalam botol.
Sebagai bagian dari hubungan masyarakat, AQUA juga membuka
pabriknya untuk dikunjungi masyarakat untuk
meyakinkan masyarakat pelanggan
bahwa AQUA diproduksi
dengan cara yang higienis dengan fasilitas, personel,
dan manajemen yang utama. Sementara pengiklanan dan humas “menarik”
AQUA melalui saluran-saluran distribusi,
promosi eceran lokal
dan potongan harga “mendorong” produksi pada pelanggan. AQUA menggunakan
seluruh media untuk iklannya. Bis, taxi, TV, radio, koran, dan majalah
membawakan logo dan slogan biru AQUA yang berbeda.
2.3.4. Controling
(Pengawaasan)
Pengawasan mutu adalah krusial di AQUA. Perusahan
mempunyai laboratorium modern untuk menguji produk dan staff terdiri dari ahli
fisikam ahli mikrobiologi, dan ahli kimia.
Sebagai tambahan untuk memenuhi Standard Pemerintah
Indonesia untuk air kemasan, AQUA telah di setujui oleh World Health
Organization (WHO), Administrasi Makanan dan Obat obatan Amerika, Agen
pelindung Lingkungan Amerika dan Asosiasi Internasional Air dalam botol.
Pengawasan kwalitas “dimuara” sangat krusial. Disamping toko
eceran, AQUA juga dijual di PK5 yang juga menjual rokok, minuman limun, makanan
kecil, dan kadang-kadang bahan bakar bensin untuk sepeda motor. Sering outlet-outlet ini tidak melindungi
produk AQUA dari sinar matahari, debu, dan bau yang menyengat yang dapat
mempengaruhi air dalam botol dengan kemasan bukan gelas.
Walaupun kemasan PET yang digunakan AQUA adalah kemasan non
gelas yang tersedia, tetap ada rembesan gas pada tingkatan tertentu. Penanganan
dan penyimpanan yang benar dibutuhkan untuk mencegah kerusakan produk. AQUA dan
agen pemasarannya, PT Wirabuana Intrent, menyelenggarakan pelatihan dan
pemerikasaan dilapangan untuk memastikan bahwa pedagang kecil mencegah
pencemaran “dimuara”.
AQUA juga mempunyai upaya aktif dalam riset dan pengembangan
untuk bahan kemasan baru
dan cara-cara baru untuk menarik pelanggan. Teknologinya yang memimpin dikalangan pabrik
kemasan memberi daya saing sepanjang biaya kemasan berkisar diantara 40% sampai
70% biaya produksi, bergantung pada produknya.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
PT Aqua Golden Mississippi Tbk di Indonesia sejak
tahun 1973 sudah memulai memproduksi AQUA yaitu air minum dalam kemasan (AMDK).
Selain di Indonesia, Aqua juga dijual di Malaysia, Singapura, dan Brunei. Aqua
adalah merek AMDK dengan penjualan terbesar di Indonesia dan merupakan salah
satu merek AMDK yang paling terkenal di Indonesia, sehingga telah menjadi
seperti merek generik untuk AMDK. Jenis produk yang dihasilkan adalah mizone
dan aqua.
PT Aqua Golden Mississippi Tbk memiliki 4 budaya
organisasi yaitu kemanusiaan, kedekatan, keterbukaan, dan Antusiasme. Proses
manajemen yang dilakukan PT Aqua Golden Mississippi Tbk ada 4 yaitu
1. Planning
Dengan mewujudkannya melalui visi dan misinya,
tujuannya yang mencari laba, dan Sasaran produk AQUA ditunjukan kepada beberapa
kalangan dari semua
kalangan dan berbagai jenis umur, konsumen premium, dan mizone untuk konsumen
yang memerlukan minuman isotonic dengan berbagai macam rasa dan beraroma buah. Dalam sebuah kegiatan
usahanya, Tirto mengingatkan karyawannya bahwa 60 % dari apa yang mereka jual
adalah pelayanan. Di planning ini
juga disebutkan analisis mengenai kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman
terhadap perusahaan maupun produknya.
2.
Organizing
Berisi susunan struktur kepemimpinan di PT
Aqua Golden Mississippi Tbk.
3.
Actuating
Idenya adalah menyalurkan air minum yang diproduksinya melalui
pipa ke pengusaha pembotolan swasta untuk dikemas dan distribusi ke saluran
pengecer. Dalam iklannya AQUA menekankan asal dari air dan proses produksinya.
Asal dari AQUA adalah benar-benar “sumber air yang mengalir”, bukan air tanah
yang dipompa kepermukaan tanah. Merek-merek lain air yang diproduksi Grup AQUA
menggunakan air yang dipompa, tapi tidak menggunakan nama AQUA.
4.
Controlling
Pengawasan mutu adalah krusial di AQUA. Perusahan
mempunyai laboratorium modern untuk menguji produk dan staff terdiri dari ahli
fisikam ahli mikrobiologi, dan ahli kimia.
3.2.
Penutup
Sebagai penutup makalah yang berjudul “Manajemen
dan Organisasi PT Aqua Golden Mississippi Tbk. ”, kami memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT
yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga dengan penuh kesabaran, ketabahan,
dan jerih payah kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Semoga apa
yang kami paparkan dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan
pembaca pada umumnya. Hanya kepada Allah segalanya kami kembalikan, sebab
ditangan-Nya lah sumber kebenaran.
Demikianlah penulisan makalah ini dibuat, semoga dapat
bermanfaat. Mohon maaf apabila ada banyak kekurangan dalam makalah ini. Kami
mengucapkan terimakasih kepada sumber-sumber yang telah membantu kami sehingga
dapat menyelesaikan makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/55282/Chapter%20II.pdf?sequence=3&isAllowed=y
Pengantar Bisnis 1
Materi Kuliah Akuntansi Semester 1
Manajemen dan Organisasi Bisnis
Analisis POAC
Analisis SWOT
Komentar
Posting Komentar